Laman

Kamis, 28 Maret 2013

ARTI APOKRIPA / APOKRIF DALAM ALKITAB



Ada yang bertanya, apa arti apokripa atau apokrif dalam alkitab ? Benarkah ada injil-injil apokrif ? Apa sajakah injil-injil tersebut ?
APOKRIPA atau APOKRIF  (atau dalam bahasa Inggris Apocrypha) berasal dari kata apokryphos dalam bahasa Yunani, artinya rahasiatersembunyi atau tidak kanonik


Istilah apokrif digunakan untuk merujuk kepada kitab-kitab yang dianggap tidak kanonik, tidak termasuk ke dalam kanon Perjanjian Lama ataupun Perjanjian Baru.
Pihak gereja membuang dan menolak kitab-kitab APOKRIF tersebut untuk masuk dalam kanonisasi alkitab.  

Pada masa Kaisar Konstantine berkuasa, ratusan versi kitab injil dibakar dan dimusnahkan jika bertentangan dengan ajaran politeisme pagan Romawi. Penguasa Romawi dan gereja hanya mengijinkan buku-buku yang sesuai dengan kepercayaan mereka yang sarat Hellenisme Romawi dan agama mistik Babylonia. Hasil pembukuan alkitab kristen yang ada saat ini bukanlah atas perintah dan petunjuk yang diberikan oleh Yesus, melainkan hasil kesepakatan pihak kekaisaran Romawi dan pemimpin gereja dalam menentukan kitab mana saja yang boleh dijadikan kitab suci. Banyak ajaran asli Yesus yang malah hilang dan digantikan oleh kitab-kitab yang ditulis dan disalin oleh orang-orang tidak dikenal.

Hingga saat ini pihak gereja melarang keras beberapa judul kitab apokrif Perjanjian Baru, untuk dibaca para jemaat. Rahasia ajaran Yesus dan sejarah yesus yang terdapat di dalamnya, jika diketahui jemaat, akan membuat agama kristen runtuh. Itulah yang sangat dikuatirkan pihak gereja.  , 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar