Laman

Sabtu, 09 Maret 2013

PENGAKUAN YESUS SEBAGAI TUAN ATAU TUHAN



Suatu ketika Yesus membenarkan dirinya dipanggil murid-muridnya dengan sebutan guru dan tuan, bahkan ditegaskan lagi oleh Yesus memang akulah guru dan tuan :

“Kamu menyebut aku guru dan tuan, dan katamu itu tepat, sebab memang akulah guru dan tuan.”

Yesus disebut sebagai guru karena mengajarkan kebaikan-kebaikan, kebenaran-kebenaran dan petunjuk hidup kepada murid-muridnya dan Yesus disebut tuan karena nasehat dan pengajarannya selalu ditaati murid-muridnya, maka pantaslah Yesus disebut guru dan tuan. 

Kata tuan dalam ayat di atas adalah terjemahan dari kata MAR  dalam bahasa Ibrani/Aramaic yaitu bahasa sehari-hari Yesus, kata mar biasa diberikan kepada orang yang dihormati dan di taati. Namun ternyata dalam penterjemahan ayat tersebut ke dalam bahasa yang bukan bahasanya Yesus kata tuan dalam ayat di atas telah berubah menjadi Tuhan, yang jauh menyimpang dari ucapan Yesus, sehingga lafal ucapan Yesus tersebut menjadi :

Yohanes 13:13Kamu menyebut aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang akulah Guru dan Tuhan

Tentu saja perubahan oleh LAI ini di manfaatkan oleh umat Kristen Indonesia sebagai dalil bahwa Yesus pernah mengatakan dirinya sebagai Tuhan.

Sesungguhnya perubahan kata dari tuan menjadi Tuhan justru akan semakin menimbulkan kontradiksi di dalam Injil itu sendiri, bahkan akan sangat bertentangan dengan ucapan- ucapan Yesus di dalam puluhan ayat-ayat yang lain, satu saja contoh ucapan Yesus yang bertentangan dengan Yohanes 13:13 bila kata tuan dirubah menjadi Tuhan :

"Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yg telah Engkau utus." Yohanes 17:3

Dalam Yohanes 17:3 tersebut Yesus mengatakan bahwa Tuhan satu-satunya hanyalah Allah dan dipertegas lagi bahwa Yesus hanyalah seorang utusan Allah, kalau kata mar diterjemahkan menjadi Tuhan maka Yohanes 13:13 akan sangat kontradiktif dengan Yohanes 17:3, tetapi kalau kata mar diterjemahkan sebagai tuan maka antara Yohanes 13:13 dan Yohanes 17:3 akan saling mendukung dan menguatkan.

Umat Kristen nampaknya sangat memaksakan untuk mengubah ucapan Yesus yang berarti tuan menjadi Tuhan, agar ada dalil yang mengokohkan ketuhanan Yesus, hal ini karena tidak ada satu ayat-pun yang mendukung ketuhanan Yesus yang berupa pengakuan Yesus secara langsung bahwa dirinya adalah Tuhan, dan satu-satunya ayat yang mudah untuk diubah artinya adalah Yohanes 13:13, namun dengan mengorbankan keabsahan dan keserasian Alkitab itu sendiri.

Perubahan kata tuan menjadi Tuhan terjadi ketika kata MAR dalam bahasa Ibrani yang berarti tuan, diterjemahkan ke dalam bahasa Yunani menjadi KURIOS, kata kurios dalam bahasa Yunani memiliki arti sama dengan LORD dalam bahasa Inggris :

LORD berarti : raja, bangsawan, penguasa tertinggi, pejabat tinggi, tuan. LORD bukan TUHAN.





Yohanes 13:13You call me the Teacher (Master) and the Lord, and you are right in doing so, for that is what I am.

Penerjemahan yang tepat seharusnya adalah sebagai berikut :

Yohanes 13:13Kamu menyebut aku GURU dan TUAN, dan katamu itu tepat, sebab memang akulah GURU dan TUAN

Rupanya para penginjil di LAI sengaja  mengartikan KURIOS sebagai Tuhan dalam ayat tersebut, padahal semestinya arti yg sesuai dengan ucapan Yesus dan tdk bertentangan dengan ayat-ayat yg lain adalah TUAN.

Dari uraian di atas baik ditinjau dari segi tata-bahasa Ibrani ke Yunani dan atau dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, ditinjau dari keserasian dengan ucapan-ucapan Yesus yang lain, maka pengakuan Yesus yang sesungguhnya adalah :

AKULAH GURU DAN TUAN bukan AKULAH GURU DAN TUHAN

Sehingga tidak ada satu ayatpun dalam Alkitab Yesus pernah mengatakan aku adalah Tuhan, tetapi akan banyak ditemukan ayat-ayat pengakuan Yesus bahwa dirinya hanyalah utusan Allah dan bahwa hanyalah Allah satu-satunya Tuhan yang benar dan Esa.


Yohanes 17:3Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.



2 komentar:

  1. he he he he mudah-mudahan yang buat website ini cape-cape bisa lebih tenang dan damai membaca isi alkitab secara menyeluruh sehingga bisa mengerti dan memahami siapa itu ANAK ALLAH (SON OF GOD) namun nasehat saya kalau anda mau mencari kebenaran : BACALAH ALKITAB ITU DENGAN ROH DAN KEBENARAN tampa itu anda tidak akan menemukan kebenaran dari ALLAH amien

    BalasHapus